Palu, Rotari.id- Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng) menggelar acara Doa Bersama dalam rangka Pengamanan Pilkada Serentak 2024 yang aman, damai, dan sejuk berlangsung di Masjid Ar Rahman, Kamis malam, 31 Oktober 2024.
Kegiatan ini bertujuan untuk memohon keselamatan dan kelancaran dalam pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Gubernur, Walikota, dan Bupati di Sulawesi Tengah.
Dalam sambutannya, Kapolda Sulawesi Tengah, Irjen Pol. Dr. Agus Nugroho mengatakan, bahwa doa bersama merupakan salah satu ikhtiar ruhani untuk mensukseskan tahapan pemungutan suara pada 27 November 2024 dan tahap rekapitulasi suara hingga 16 Desember 2024.
“Melalui doa ini, kita berharap pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 dapat berjalan aman, damai, dan sejuk, serta menghasilkan Kepala Daerah yang sesuai dengan harapan masyarakat,” lanjutnya.
Kapolda Sulteng juga mengajak semua peserta untuk menjaga kerukunan dan persatuan, meskipun terdapat perbedaan pilihan dalam Pilkada.
Di akhir sambutannya, Kapolda Sulteng meminta semua yang hadir untuk terus berdoa dan memohon pertolongan Tuhan agar tahapan puncak Pilkada di Sulawesi Tengah dapat berlangsung tanpa hambatan.
“Mari kita jaga bersama suasana kebersamaan dan keharmonisan dalam pluralisme yang ada,” tutupnya.
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sulteng, Prof. KH. Dr. Zainal Abidin, mengapresiasi langkah Polda Sulteng dalam menggelar doa bersama lintas agama dengan mengusung semangat solidaritas kebangsaan.
“Kegiatan ini menunjukkan bahwa kita bisa bersatu meskipun berbeda latar belakang agama. Kita harus menjaga keutuhan bangsa, karena perbedaan adalah fitrah. Jangan sampai kita berpecah belah hanya karena perbedaan pendapat,” tegasnya.
Prof. Zainal Abidin mengimbau masyarakat untuk tetap menghormati setiap pilihan yang ada dalam Pemilihan Kepala Daerah mendatang.
“Mari kita gunakan hak suara kita dengan bijak dan mengedepankan dialog dari pada konflik. Pilihan kita mungkin berbeda, tetapi kita tetap satu dalam tujuan untuk kemajuan daerah dan bangsa,” jelasnya.
Acara ini dihadiri sejumlah pejabat penting, termasuk Wakapolda Sulawesi Tengah, Brigjen Pol. Soeseno Noerhandoko, Pejabat Utama Polda Sulteng, Forkopimda Sulteng, serta para tokoh agama dan masyarakat dari berbagai latar belakang, anak yatim piatu serta personel TNI Polri.
Doa bersama ini diharapkan dapat memberikan semangat positif dan memperkuat komitmen semua pihak dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama proses Pemilihan Kepala Daerah mendatang. (*)
Tinggalkan Balasan